Stay in touch
Subscribe to our RSS!
Oh c'mon
Bookmark us!
Have a question?
Get an answer!

Laporan KKN

0 komentar
BAB 1. PENDAHULUAN

A. Analisis Situasi
Kesejahteraan dan kelayakan hidup dari penduduk desa dan perkotaan memiliki perbedaan yang sangat jauh. Dari segi penduduk perkotaan memiliki sarana dan prasarana yang layak untuk kesejahteraan dari penduduknya. Sedangkan penduduk di pedesaan memiliki sarana dan prasarana yang jauh dari kelayakan dan kesejahteraannya, sehingga penduduk di pedesaan menjadi masyarakat yang jauh tertinggal dari masyarakat perkotaan. Masyarakat perkotaan pada umumnya dapat memenuhi kebutuhan hidup lebih mudah, hal ini dikarenakan mudahnya masyarakat perkotaan mengakses segala sesuatu kebutuhan hidup mereka. Ditinjau dari sosialisasi dan pendidikan yang tidak merata merupakan salah satu faktor yang membuat masyarakat di desa kurang memahami pentingnya pendidikan. Minimnya pemahaman masyarakat desa terhadap pendidikan yang menyebabkan kondisi ekomoni yang rendah, karena kurangnya keahlian dan pengetahuan yang dapat menunjang terciptanya suatu kreatifitas dari masyarakat desa. Mata pencaharian penduduk desa pada umumnya yaitu sebagai petani dan peternak yang tidak dapat dipastikan hasilnya. Mata pencaharian masyarakat pedesaan yang semacam ini yang menyebabkan masyarakat lebih memilih bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidupnya daripada belajar dibangku sekolah.
Permasalahan yang diuraikan diatas perlu mendapatkan perhatian dari berbagai pihak agar permasalahan tersebut dapat memperoleh pemecahan masalah yang terbaik untuk meningkatkan sumber daya manusia dan pemberdayaan segala potensi yang ada di desa tersebut melalui sosialisasi dan pelatihan keterampilan. Penanganan tersebut tidak cukup hanya dilakukan oleh pemerintah saja namun dari semua pihak yang ikut peduli dan mampu untuk menangani hal tersebut. Berkenaan dengan hal tersebut, mahasiswa sebagai pihak intelektual dan memiliki tanggunga jawab untuk ikut membantu memperdayakan sumber daya yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Melalui pendirian Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) di wilayah pedesaan dengan merumuskan kegiatan-kegiatan pengabdian pada masyarakat dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai aplikasi nyata dari ilmu yang dimiliki oleh mahasiswa.
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Abdurachman Saleh Situbondo tahun 2015 direalisasikan sebagai bentuk kegiatan yang relevan dengan permasalahan yang ada di tempat mahasiswa tersebut berada. Melalui penyelenggaraan kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan meningkatkan serta memotivasi masyarakat agar lebih aktif dan kreatif serta menciptakan masyarakat yang mandiri sebagai upaya menciptakan kesejahteraan dan kelayakan hidup masyarakat pedesaan dapat terwujud.
Desa Mangaran Kecamatan Mangaran Kabupaten Situbondo, sebagian besar keadaan alamnya dikembangkan dalam bidang pertanian. Ditinjau besarnya lahan persawahan yang dimanfaatkan oleh masyarakat. Mata pencaharian masyarakat Desa Mangaran sebagian besar bekerja di sektor pertanian, peternakan, pedagang, dan kerajinan. Semua mata pencaharian tersebut memiliki daya tahan ekonomi yang rentan karena sektor ini sangat dipengaruhi oleh iklim investasi nasional dan maupun global.
Secara administrasi Desa Mangaran terdiri dari 6 (enam) dusun dengan luas wilayah dan tingkat perkembangannya yang tidak merata pada setiap dusunnya. Kepadatan penduduknya juga menjadi salah satu faktor.
Dari segi topografi, Desa Mangaran berada di desa bagian Utara wilayah Kabupaten Situbondo dengan batas-batas administrasi desa meliputi:
Utara : Desa Tanjung Glugur.
Selatan : Desa Tenggir dan Tokelan.
Timur : Desa Tanjung Kamal dan Poka’an.
Barat : Desa Tribungan dan Kayu Putih.
Jumlah penduduk Desa Mangaran pada tahun 2014 yaitu 4527 jiwa, yang terdiri dari laki-laki 2236 jiwa dan terdiri dari perempuan 2291 jiwa. Jumlah penduduk terbagi menjadi 1568 Kepala Keluarga. Komposisi penduduk berdasarkan usia dapat di lihat pada Table A.1.


Tabel A.1 Klasifikasi Penduduk Desa Mangaran Berdasarkan usia
Kelompok Umur Laki – laki (L) Perempuan (P) L+P
00-07 193 220 413
08-12 167 136 303
13-17 213 173 386
18-23 195 151 346
24-29 177 199 376
30-34 165 182 347
35-38 117 148 265
Sumber : Data Desa Mangaran Tahun 2014
Kondisi geografis Desa Mangaran terletak pada wilayah daratan sedang yang luas dan subur. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya data yang di dapatkan dari Desa Mangaran.
Tabel A.2 Luas Lahan Desa Mangaran Secara Keseluruhan
Sebesar 315.192 Ha/m2.
Macam Tanah Luas (Ha)
Pekarangan 8.292
persawah 256.000
Permukiman 40.000
Perkebunan -
Kuburan 8.200
Taman -
Perkantoran 2.700
Tegal/ladang -
Rawa -
Luas prasarana lainnya -
Sumber : Profil Desa Mangaran Tahun 2014
Kodisi geografis tersebut merupakan salah satu faktor penunjang mata pencaharian penduduk Desa Mangaran adalah petani. Selain itu, banyaknya sumber mata air di desa ini juga sebagai salah satu faktornya. Namun, tidak semua warga Desa Mangaran bertani, ada juga yang memiliki profesi lain yaitu sebagai peternak.
Selain permasalahan atas terdapat juga permasalahan pada bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan hidup dan keagamaan.
1. Analisis Bidang Pendidikan
2. Analisis Bidang Kesehatan
3. Analisis Bidang Ekonomi
4. Analisis Bidang Lingkungan Hidup
5. Analisis Bidang Pendidikan Keagamaan

B. Permasalahan
Berdasarkan identifikasi dan data yang telah diperoleh, pemasalahan yang dihadapi Desa Mangaran secara umum menyangkut bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan hidup dan keagamaan. Berikut ini beberapa permasalahan yang terdapat di Desa Mangaran adalah:
1. Bidang Pendidikan
2. Bidang Kesehatan
3. Bidang Ekonomi
4. Bidang Lingkungan Hidup
5. Bidang Pendidikan Keagamaan

Secara umum


C. Tujuan
D. Target
E. Lokasi KKN
F. Mahasiswa dan Dosen Pembimbing Lapangan



BAB 2. PERENCANAAN, PELAKSANAAN DAN HASIL PROGRAM

A. Perencanaan Program
1. Sosialisasi tentang Posdaya melalui Program KKN Tematik
1.1 Pemerintahan Setempat (Kecamatan, Desa, RW/RT/Dinas, dan Lembaga terkait).
 Survei Tempat
Kegiatan survei ini dilakukan sebanyak 2 kali,yaitu pada tanggal 20 dan 21 April 2015. Pada kegiatan survei pertama kami disambut oleh pihak Perangkat Desa untuk selanjutnya kami koordinasi dengan Perangkat Desa untuk memperoleh informasi tentang Perangkat Desa,profil serta kondisi Desa Mangaran. Kegiatan survei ini juga bermaksud untuk mensosialisasikan maksud dan tujuan kegiatan KKN Posdaya yang akan dilaksanakan selama 53 hari dari tanggal 23 April 2015 sampai tanggal 14 Juni 2015.
 Penerimaan di Kecamatan Mangaran
Kegiatan penerimaan ini dilaksanakan saat pemberangkatan mahasiswa KKN Tematik Posdaya KecamatanMangaran 2015 pada Tanggal 23 April 2015 yang bertempat di Kecamatan Mangaran. Kegiatan ini bermaksud untuk mensosialisasikan program KKN Tematik Posdaya kepada pihak Kecamatan Mangaran. Penerimaan ini digabungkan bersama Mahasiswa KKN UNARS di desa lain yang berada di lingkungan Kecamatan Mangaran. Kegiatan penerimaan ini di dampingi oleh Dosen Pembimbing Kelompok yaitu Nur Holifatuz Zahro, M.Pd.
 Penerimaan Di Desa Mangaran
Kegiatan penerimaan di Desa Mangaran dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 23 April 2015, bertempat di Kantor Desa Mangaran. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa beserta jajarannya. Pada penerimaan ini, semua anggota KKN Posdaya di kenalkan satu persatu kepada perangkat Desa Mangaran, serta anggota KKN diberi informasi mengenai lokasi,kondisi Desa Mangaran.
1.2 Organisasi Sosial Masyarakat yang mengembangkan program pemberdayaan keluarga (PKK, Posyandu)
 PKK
Sebelum program dilaksanakan Mahasiswa KKN mengadakan sosialisasi terlebih dahulu dengan anggota PKK tentang Program yang akan dilaksanakan di Desa Mangaran. Sosialisasi ini dilaksanakan pada tanggal 11 Mei 2015. Sosialisasi ini bertujuan untuk menjelaskan maksud kedatangan Mahasiswa KKN di Desa Mangaran serta program semua bidang yang akan dilaksanakan selama 53 hari.
 Posyandu
Sebelum program dilaksanakan Mahasiswa KKN mengadakan sosialisasi terlebih dahulu dengan Kader Posyandu tentang Program yang akan dilaksanakan di Desa Mangaran. Sosialisasi ini dilaksanakan pada tanggal 11 Mei 2015. Sosialisasi ini bertujuan untuk menjelaskan maksud kedatangan Mahasiswa KKN di Desa Mangaran serta program semua bidang yang akan dilaksanakan selama 53 hari.
1.3 Tokoh Masyarakat dan keluarga-keluarga
 Tokoh Masyarakat dan keluarga-keluarga
Untuk melancarkan program yang akan dilaksanakan, mahasiswa KKN Desa Mangaran melaksanakan sosialisasi terlebih dahulu dengan tokoh masyarakat dan keluarga-keluarga di Desa Mangaran. Pelaksanaan sosialisasi ini dilakukan tanggal 11 Mei 2015. Hal ini bertujuan untuk menjelaskan tentang KKN Posdaya dan Program KKN yang akan dilaksanakan. Selanjutnya mahasiswa KKN mendatangi tempat yang akan dijadikan sebagai tempat pelaksanaan program-program Posdaya di semua bidang.
2. Pendataan dan Identifikasi Potensi keluarga, lembaga, permasalahan serta kebutuhan program.
2.3 Potensi
2.1.1 Sasaran Objek dan Subjek
Adapun sasaran objek dan subjek dalam program KKN Posdaya yaitu :
 Bidang Pendidikan
Sasaran objek dan subjek di bidang Pendidikan Masyarakat Buta Aksara khususnya Ibu Rumah Tangga, Anak-anak usian dini serta masyarakat umum khususnya di Dusun Mangaran Selatan .
 Bidang Kesehatan
Sasaran objek dan subjek di bidang kesehatan Masyarakat Lanjut Usia (lansia) dan anak-anak usia dini serta masyarakat umum di Desa Mangaran.
 Bidang Ekonomi
Sasaran objek dan subjek di bidang ekonomi yaitu ibu rumah tangga dan Kader-kader PKK.
 Bidang Lingkungan Hidup
Sasaran objek dan subjek di bidang lingkungn hidup yaitu masyarakat yang memiliki lahan kosong pekarangan yang luas di Desa Mangaran.
 Bidang Keagamaan
Sasaran objek dan subjek di bidan keagamaan yaitu pemuda dan pemudi serta masyarakat umum di Desa Mangaran.
2.1.2 Lembaga Pendukung yang ada
1. PAUD
2. Posyandu
3. Pondok Pesantren
4. PKK

2.2 Kebutuhan bantuan program
2.2.1 Bidang Pendidikan
 Permasalahan : Masyarakat masih ada yang tidak bisa membaca dan menulis (buta aksara) khususnya di Dusun Mangaran Selatan.
 Kebutuhan Bantuan Program : Program yang dibutuhkan di bidang Pendidikan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan mengadakan program Keaksaraan Fungsional (KF).
2.2.2 Bidang Kesehatan
 Permasalahan : Masyarakat Lanjut Usia (lansia) masih banyak yang kurang sadar terhadap pentingnya kesehatan dengan berbagai alasan tidak mau berpartisipasi ke Posyandu Lansia.
 Kebutuhan Bantuan Program : program yang dibutuhkan di bidang Kesehatan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan membantu mengajak masyarakat lansia untuk berpartisipasi dalam program posyandu lansia dengan mendatangi langsung ke rumah masyarakat lansia dan memberikan stiker tentang pemeriksaan gratis.
2.2.3 Bidang Ekonomi
 Permasalahan : Masih rendahnya kreativitas masyarakat Desa Mangaran.
 Kebutuhan Bantuan Program : program yang dibutuhkan di bidang Ekonomi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan memberikan pelatihan dan penyuluhan tentang pembuatan lampion benang berkarakter dan pembuatan makanan nimki.


2.2.4 Bidang Lingkungan Hidup
 Permasalahan : Di desa Mangaran masih banyak lahan kosong pekarangan yang belum dimanfaatkan secara optimal.
 Kebutuhan Bantuan program : Program yang dibutuhkan di bidang Lingkungan Hidup untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah mengadakan program Kebun Bergizi dengan menanam tanaman hortikultura sehingga bisa memenuhi kebutuhan gizi keluarga.
2.2.5 Bidang Keagamaan
 Permasalahan : kurangnya sarana remaja untuk mengapresiasi di bidang keagamaan.
 Kebutuhan Bantuan Program : Program yang dibutuhkan di bidang Keagamaan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan membentuk Remas (Remaja Masjid).

3. Penyusunan Perencanaan, Langkah-langkah kegiatan dan revisi program kegiatan KKN Posdaya.
hhh
Adapun bentuk perencanaan kegiatan,langkah-langkah dan revisi program adalah sebagai berikut.
No TEMA JENIS KEGIATAN SASARAN TUJUAN REVISI PROGRAM
1 Pendidikan Keaksaraan Fungsional (KF) Masyarakat Desa Mangaran yang buta aksara Khususnya di Dusun Mangaran Selatan. Menuntaskan buta aksara dikalangan masyarakat


PAUD
Anak-anak usia Dini Di Dusun Mangaran Selatan.
2 Ekonomi Pembuatan Lampion Berkarakter
Pembuatan makanan Nimki
3 Kesehatan Posyandu Lansia
4 Lingkungan Hidup Kebun Bergizi
5 Keagamaan Remas

B. Pelaksanaan Program (Pembentukan)
1. Profil Lokasi KKN dan Profil Sasaran Posdaya yang dibentuk/dibina.
a) Nama posdaya dan logo
KKN kelompok V yang bertempat di Desa Mangaran memberikan nama POSDAYA ANGGREK. Nama Posdaya Anggrek mempunyai filosofi yang berarti bunga anggrek adalah bunga yang tahan lama. Keindahan dan kekuatannya tidak dihasilkan dalam waktu singkat. Untuk mendapatkan sesuatu yang indah perlu perjuanan dan kerja keras. Jadi filosofi bunga anggrek dari nama posdaya yang kami ambil adalah kerja keras dan ilmu yang kelompok kami abdikan langsung ke masyarakat desa mangaran dapat berguna dan dapat memberi manfaat bagi masyarakat dan dapat dikembangkan setelah program KKN ini berakhir.


b) Lokasi/alamat
Lokasi KKN Kelompok V bertempat di Desa Mangaran Jl. Raya Mangaran No. 01 Kecamatan Mangaran Kabupaten Situbondo Telp (0338) 5510900.
c) Susunan Pengurus
Penanggung Jawab : 1. Kepala desa mangaran
2. Ketua TP
Ketua : Achmad Sholeh Nur Hidayat
Sekretaris : Nurul Aisyah
Bendahara : Sri Windaningrum
Bidang Pendidikan : Winda Novelasari
Hadi Purnomo
Ayu Indriawati
Bidang Kesehatan : Linda Novianti
Dian Novita
Desy Wulansari
Bidang Ekonomi :Titik Rusdayanti
Dewi Elisa
Sofia Riza Nur Halila
Dodik Setiawan
Bidang Lingkungan : Siti Hatija
Kristina Dewi
Junaidi
Bidang Keagaaman : Imam Ghozali
Mei Wahyuni
Siti Aisyah





d) Perencanaan program: Kesehatan, Pendidikan, wirausaha dan Lingkungan hidup.
1. Bidang Pendidikan
 Keaksaraan Fungsional (KF)
 Pada tanggal 15 Mei 2015 berkunjung ke rumah tutor KF untuk membicarakan masalah program KF dan meminta data warga yang akan mengikuti KF.
 Pada tanggal 16 Mei 2015 terpetakan penduduk yang tergolong buta aksara dan adanya tempat untuk melaksanakan KF.
 Pada tanggal 18 Mei 2015 berkunjung ke rumah warga yang akan mengikuti KF dan menentukan Jadwal pelaksanaan KF.
 Pada tanggal 19 Mei 2015 melaksanakan kegiatan KF bersama warga KF dan mengenalkan huruf abjad dari A – Z pada pertemuan I
 Pada tanggal 20 Mei 2015 memberikan materi tentang menulis abjad dari A – Z serta berhitung mulai dari angka 1 – 20 pada pertemuan II
 Pada tanggal 24 Mei 2015 mengenalkan huruf konsonan dan vocal Pada pertemuan III
 Pada tanggal 28 Mei 2015 memberi materi membaca satu suku kata pada pertemuan IV
 Pada tanggal 31 Mei 2015 menjelaskan materi dua suku kata pada pertemuan V
 Pada tanggal 3 Juni 2015 Pelatihan tanda tangan pada warga mangaran yang mengikuti KF di pertemuan VI
 Pada tanggal 6 Juni 2015 melakukan evaluasi hasil belajar KF (Ulangan) pertemuan VII
 Pada tanggal 12 Juni 2015 pembagian cinderamata pada anggota KF

 PAUD
 Pada Tanggal 29 April 2015 melakukan observasi dan perkenalan ke PAUD fajar ulum di Dusun mangaran selatan
 Pada Tanggal 22 Mei 2015 Mensosialisasi mengenai makanan sehat dan hidup sehat
 Pada Tanggal 29 Juni 2015 Meningkatkan kesadaran hidup sehat yaitu kebersihan gigi untuk PAUD
 Pada Tanggal 5 Mei 2015 Meningkatkan kesadaran hidup sehat yaitu kebersihan kuku dan cuci tangan untuk PAUD
 Pada Tanggal 8 Juni 2015 Melatih tari untuk persiapan haflah
 Pada Tanggal 9 Juni 2015 Melatih tari untuk persiapan haflah ke II
 Pada Tanggal 10 Juni 2015 Melatih tari untuk persiapan haflh ke III
 Pada Tanggal 11 Juni2015 Melatih tari untuk persiapan haflah ke IV
 Pada Tanggal 12 Juni2015 Melatih tari untuk persiapan haflah ke V
 Pada Tanggal 14 Juni 2015 Pementasan tari

2. Bidang Kesehatan
 Pada tangal 4 Mei melaksanakan observasi di Posyandu Anggrek II Dusun Mangaran selatan RT 02/RW 11, dalam kegiatan observasi tersebut kami membantu menimbang balita
 Pada Tanggal 11 Mei 2015 melaksanakan sosialisai program yang akan dilaksanakan KKN Tematik posdaya kelompok Anggrek dalam kegiatan Posyandu untuk Balita dan Lansia
 Pada tanggal 12 Mei melaksanakan Posyandu di Melati I di dusun krajan RT 01/ RW 09 di rumah B. Rahma selaku ketua Kader Posyandu.
 Tanggal 13 Mei 2015 melaksanakan posyandu di Mawar dusun barat pasar RT 01/RW 06 di rumah B. Haerana selaku Ketua kader Posyandu.
 Pada tanggal 15 Mei 2015 melaksanakan posyandu di Melati II dusun Krajan RT 02/RW 10 di rumah B. Yuniarti/Agus Salim Selaku ketua Posyandu.
 Pada tanggal 16 Mei 2015 melakukan pembuatan kartu kunjungan dan stiker untuk posyandu lansia.
 Pada Tanggal 11 Juni 2015 melaksanakan Posyandu Lansia dan memberikan stiker di Posyandu Mawar Dusun Barat Pasar RT 01/RW 06 di rumah B. Haerana.
 Pada tanggal 11 memberikan kartu kunjungan dan stiker di tiap posyandu yang belum melaksanakan posyandu lansia.

3. Bidang Ekonomi
 Program ekonomi diawali dengan observasi tentang kegiatan ekonomi yang ada di desa Mangaran. Observasi yang utama dilakukan kepada ibu-ibu PKK desa Mangaran. Setelah diadakan kegiatan observasi kami menyimpulkan bahwa kreativitas ibu-ibu PKK sudah ada tapi perlu ditingkatkan lagi guna meningkatkan pendapatan masyarakat desa Mangaran khususnya para keluarga-keluarga yang ada di desa Mangaran.
 Kegiatan kedua adalah sosialisasi program yaitu sosialisasi tentang penyuluhan/pelatihan lampion benang dan penyuluhan pembuatan makanan nimki. Selesai kegiatan sosialisasi kami kordinator ekonomi beserta anggota KKN menemui pengurus PKK untuk konfirmasi tempat dan waktu untuk kegiatan pembuatan lampion benang.
 Setelah waktu dan tempat disepakati , kegiatan selanjutnya yaitu menyiapkan bahan-bahan pembuatan lampion benang.
 Tahap selanjutnya adalah praktek langsung pembuatan lampion berkarakter kepada ibu-ibu PKK.
 Hasil dari pembuatan lampion benang karya ibu-ibu dipamerkan di alun-alun sebagai produk unggulan dari desa Mangaran.
 Program kedua dari program ekonomi adalah pembuatan makanan ringan nimki.
 Proses penyuluhan/pelatihan makanan ringan nimki sama halnya perencanaan/pelatihan pembuatan lampion berkarakter.
 Proses selanjutnya dari penyiapan bahan hingga proses praktik langsung sama dengan pembuatan lampion benang.

4. Bidang Lingkungan Hidup
Kondisi pekarangan di pedesaan pada umumnya luas dan belum dimanfaatkan secara optimal. Hal ini dikarenakan masyarakat pedesaan kurang peduli dan kurang memahami tentang pemanfaatan lahan pekarangan kosong secara optimal. Hal ini juga terjadi di Desa Mangaran. Di Desa Mangaran masih banyak lahan kosong di pekarangan yang belum dimanfaatkan. Jika masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan kosong secara optimal dengan menanam tanaman hortikultura maka dapat memenuhi kebutuhan pangan dan gizi keluarga serta berpeluang meningkatkan penghasilan rumah tangga.
Berdasarkan kondisi tersebut, kami selaku mahasiswa KKN-T POSDAYA Universitas Abdurachman Saleh Situbondo yang ditempatkan di Desa Mangaran Kecamatan Kabupaten Situbondo akan mengadakan kegiatan Kebun Bergizi dengan memanfaatkan lahan kosong yang ada dipekarangan rumah. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan lahan kosong pekarangan secara optimal. Berikut adalah jadwal perencanaan program lingkungan hidup :

Bidang / Macam Kegiatan Sasaran yang Telah Dicapai Waktu Sumber Daya
Tempat Pelaksanaan
Lingkungan Hidup
• Melaksanakan kerja bakti di lingkungan Kantor Desa



• Observasi lahan di dusun 1,2,3,4,5 dan 6



• Kerja bakti bersama Perangkat Desa di Makam



• Observasi lahan di Balai Desa



• Observasi lahan di Dusun Mangaran Selatan



• Pembuatan dan pengajuan proposal ke Dinas Pertanian

• Sosialisi program kerja Lingkungan Hidup



• Melakukan konfirmasi tentang jadwal pelaksanaan kegiatan Kebun Bergizi

• Penanaman benih holtikultura di persemaian


• Konfirmasi dan persiapan pengolahan lahan di Dusun Mangaran Selatan


• Pengolahan lahan di Dusun Mangaran Selatan


• Pengajuan permohonan bibit ke BPK3

• Meninjau perkembangan bibit tanaman hortikultura



• Meninjau Perkembangan tanaman hortikultura dan Kebun Bergizi



• Observasi lahan untuk perlombaan Kebun bergizi tingkat Kecamatan


• Pengolahan lahan dan penanaman tanaman hortikultura



• Penanaman bibit di dusun Mangaran Selatan RT 02 RW 11



• Penanaman benih dipolibeg



• Pemindahan bibit ke polybag



• Observasi dan konfirmasi lahan untuk Kebun Bergizi

• Pengolahan lahan untuk Kebun Bergizi

• Meninjau perkembangan Kebun Bergizi


• Meninjau perkembangan Kebun Bergizi

• Meninjau perkembangan Kebun Bergizi
Desa Mangaran melakukan kegiatan Kerja Bakti 1 bulan 1 kali













Sebelumnya lahan milik Desa Mangaran di tanami tanaman ubi/ketela pohon,sekarang di berakan



24 April 2015



25 April 2015



30 April 2015



1 Mei 2015



2 Mei 2015




9 Mei 2015


11 Mei 2015




12 Mei 2015



14 Mei 2015



15 Mei 2015




17 Mei 2015



18 Mei 2015


18-19 Mei 2015



22 Mei 2015




23 Mei 2015



24 Mei 2015




24 Mei 2015




24 Mei 2015



29 Mei 2015



30 Mei 2015


31 Mei 2015


2 Juni 2015



6 Juni 2015


9 Juni 2015
Perangkat Desa,PKK
,Mahasiswa KKN

Mahasiswa KKN dan Bpk Kadus Saiful Abidin

Perangkat Desa dan Mahasiswa KKN


Mahasiswa KKN


Mahasiswa KKN dan Bpk Kadus Saiful Abidin

Mahasiswa KKN

Perangkat Desa,PKK,Mahasiswa KKN dan warga

Mahasiswa KKN


Mahasiswa KKN


Mahasiswa KKN



Mahasiswa KKN dan warga


Mahasiswa KKN

Mahasiswa KKN



Mahasiswa KKN



PKK,warga Dan Mahasiswa KKN

Mahasiswa KKN dan warga



Mahasiswa KKN



Mahasiswa KKN


Mahasiswa KKN


Mahasiswa KKN

Mahasiswa KKN dan warga

Mahasiswa KKN


Mahasiswa KKN

Mahasiswa KKN
Kantor Desa Mangaran



Desa Mangaran




Desa Mangaran




Kantor Desa Mangaran


Dusun Mangaran Selatan


Posko KKN


Kantor Desa Mangaran



Dusun Mangaran Selatan

Posko KKN Kantor Desa Mangaran

Dusun Mangaran Selatan


Dusun Mangaran Selatan

Jl. Karang Asem


Dusun Mangaran Selatan dan Posko KKN

Dusun Mangaran Selatan dan Posko KKN

Dusun Karang Kenik


Dusun Karang Kenik



Dusun Mangaran Selatan RT 02 RW 11

Posko KKN kantor Desa Mangaran

Posko KKN kantor Desa Mangaran

Dusun Barat Pasar

Dusun Barat Pasar

Dusun Mangaran Selatan

Dusun Karang Kenik

Dusun Barat Pasar

5. Bidang Pendidikan Keagamaan
 Tanggal24 April 2015Melaksanakan Observasi ke dusun mangaran selatan RT 2 RW 11.
 Tanggal02 mei 2015 Sosialisasi tentang organisasi remas dengan Mahasiswa KKN.
 Tanggal02 mei 2015Observasi mendatangi masjid dengan Mahasiswa KKN dan Bpk Kadus.
 Tanggal04 Mei 2015 koordinasi tentang organisasi dan kegiatan remas bersama Ust.basit dan koordinator remas.
 Tanggal13 mei 2015Melaksanakan Kifaya.
 Tanggal14 Mei 2015Membersihkan masjid untuk persiapan solat jum’at yang dilaksanakan setiap malam jum’at.
 Tanggal 21 Mei 2015,Kegiatan Khotmil Khotmil Qur’an yang dilaksanakan setiap malam jum’a jam 19.30.
 Tanggal 25 Mei 2015,1 dan 8 juni 2015,Melaksanakan kegiata muslimat (manakib) setiap malam selasa warga dusun mangaran selatan.
 Tanggal 28 Mei 2015 ,4 dan 11 juni 2015,Khotmil qu’an dan membrsihkan mesjid.
 Tanggal 30 mei 2015,Isro’ mi’roj nabi Mohammad SAW
e) Sasaran Binaan
Khalayak sasaran merupakan suatu penggerak terkait dengan 4 tujuan pokok pelakasanaan KKN Tematik Posdaya di desa Dawuhan mangli adalah Anak usia 7-10 tahun di Desa Dawuhan mangli serta berbagai perangkat desa dan tokoh masyarakat desa Dawuhan mangli dengan tujuan mencapai sasaran sebagai berikut :
1. Bidang Pendidikan
 Pendidikan Keangsaraan fungsioanal (KF)
Sasaran utama di bidang pendidikan khususnya Keaksaraan fungsional (KF) di Dusun Mangaran selatan RT:02 RW:11 Desa Mangaran adalah ibu –ibu lansia yang tidak pernah mengenyam pendidikan dasar sebelumnya.
 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
Sasaran dibidang pendididkan adalah Anak usia Paud serta Anak usia Taman Kanak-Kanak di Dusun Mangaran selatan RT:02 Rw:11 Desa Mangaran.
2. Bidang Kesehatan
Sasaran utama di bidang Kesehatan Desa Mangaran adalah warga yang ada di Dusun Mangaran Selatan RT:02 RW:11 (Posyandu Anggrek II), Dusun Barat Pasar RT:01 RW:06 (Posyandu Mawar), Dusun Krajan RT:02 RW:10 (Posyandu Melati II), Dusun Barat Kecamatan RT:02 RW:02 (Posyandu Wijaya Kusuma), Dusun Krajan RT:01 RW:09 (Posyandu Melati I) Khususnya Balita, ibu hamil dan Lansia.
3. Bidang Ekonomi
Sasaran utama dibidang ekonomi Desa Mangaran adalah warga atau ibu-ibu yang tidak memiliki pekerjaan atau usaha serta ibu-ibu PKK yang sudah aktif dibidangnya di Dusun Barat Pasar RT:01 RW:06 Desa Mangaran.
4. Bidang Lingkungan Hidup
Sasaran di bidang Lingkungan Hidup adalah Warga tiga Dusun yang berada di desa Mangaran yaitu Dusun Mangaran Selatan RT:02 RW:11, Dusun Utara Pasar RT:01 RW:07 dan Dusun Barat Pasar RT:01 RW:11 yang sebagian besar bermata pencaharian sebagai petani serta masyarakat yang sadar akan kebersihan lingkungan.
5. Bidang Pendidikan Keagamaan
Sasaran dibidang pendididkan keagamaan adalah Remaja Masjid (Remas) yang ada di Dusun Mangaran Selatan RT:02 Rw:11 Desa Mangaran.


2. Realisasi perencanaan kegiatan KKN Posdaya (Pembentukan Posdaya dan Pendampingan Posdaya)
a) Pelaksanaan kegiatan :
 Bidang Pendidikan
1) Pendidikan Keaksaraan Funsioanal (KF)
Keaksaraan Fungsional (KF) merupakan salah satu program kontinuitas yang dilaksanakan secara rutin. Tujuan dari KF ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada orang – orang yang tidak mengenal huruf – huruf atau tidak bias membaca dan menulis. KF ini pun tidak dipungut biaya sama sekali (gratis). Kegiatan ini mencakup kedalam aspek bidang pendidikan dan bidang social
Pelaksanaan KF ini dilaksanakan seminggu 2x pada malam hari di Dusun Mangaran Selatan tempatnya di paud fajar ulum. Dalam pelaksanaannya program ini mendapat respon yang sangat bagus dan antusias yang tinggi dari warga yang berada disekitar paud fajar ulum, akan tetapi banyak juga yang bertempat tinggal jauh dari posko Tim KKN.
Kegiatan ini adalah kegiatan wajib yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa yang sedang melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata– Pengabdian Pada Masyarakat (PPM-KKN) Universitas Abdurachman Saleh Situbondo Tahun 2015, karena selain program wajib dari kampus Universitas Abdurachman Saleh Situbondo program ini juga program Pemerintahan kabupaten Situbondo. Di kalangan mahasiswa kegiatan ini dikenal dengan istilah Keaksaraan Fungsional (KF). Kegiatan ini bertujuan untuk mencerdaskan warga Desa Mangaran Selatan dari kebuta aksaraan sehingga masyarakat setempat mampu untuk membaca dan menulis.
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik Posdaya kelompok 5 “Anggrek” mulai melaksanakan kegiatan tersebut pada tanggal 15 Mei 2015 yang diawali dengan perkenalan kepada masyarakat tentang program keaksaraan fungsional dan peserta Keaksaraan Fungsional, acara keaksaraan fungsional dilaksanakan di RT 02 RW 11 Dusun Mangaran Selatan sesuai dengan intruksi Kepala Desa Dawuhan karena di Dusun Mangaran Selatan masyarakatnya banyak yang tidak sekolah dan tidak mengerti baca tulis dengan demikian telah kami putuskan bahwa program penuntasan buta aksara difokuskan di Dusun Mangaran pada pukul 19.00 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB.
Tabel 2.1 Tutor untuk pengajaran Keaksaraan Fungsional (KF)
No TEMPAT TUTOR PESERTA
1 Dusun Mangaran Selatan RT 02 RW 11 1. Khairun Nikmah
2. Kiky 1. Ibu Artima
2. Ibu Asmi
3. Ibu Eddi
4. Ibu Rawati
5. Ibu Busrina
6. Ibu Hatija
7. Ibu Juhriya
8. Ibu Juman
9. Ibu Mariyana
10. Ibu Sa’diya
11. Ibu Salama
12. Ibu sitti
13. Ibu sri Misawati
14. Ibu Suwerni


Adapula jadwal Keaksaraan Fungsional (KF) yang dilaksanakan dab disajikan dalam bentuk table di bawah ini :

Bidang / Macam Kegiatan Sasaran yang Telah Dicapai

Waktu Sumber Daya Tempat
Pelaksanaan %
Realisasi Program Ket.
Pendidikan
• Berkunjung ke rumah tutor KF untuk membicarakan masalah program KF
• Terpetakan penduduk yang tergolong buta aksara dan adanya tempat untuk melaksanakan KF
• Berkunjung ke rumah warga yang akan mengikuti KF dan menentukan Jadwal pelaksanaan KF
• Untuk meminta data warga yang akan mengikuti KF
• Untuk membantu dalam program kegiatan KF


• Bersilahturahmi dan penentuan jadwal KF



15 Mei 2015





16 Mei 2015







18 Mei 2015












Masyarakat



Kepala Dusun




Ibu warga Mangaran




Desa Mangaran


Rumah Kepala Dusun



Kantor Desa Mangaran





34%



34%





34%









Bidang / Macam Kegiatan Sasaran yang Telah Dicapai

Waktu Sumber Daya Tempat
Pelaksanaan %
Realisasi Program Ket.
• Membentuk kelompok belajar
• Banyaknya alokasi waktu yang digunakan dalam proses belajar mengajar KF
• Melaksanakan kegiatan KF bersama warga KF dan mengenalkan huruf abjad dari A – Z pada pertemuan I

• Banyaknya alokasi waktu yang digunakan dalam proses belajar mengajar KF
• Memberikan materi tentang menulis abjad dari A – Z serta berhitung mulai dari angka 1 – 20 pada pertemuan II




• Mengenalkan huruf konsonan dan vocal Pada pertemuan III


• Memberi materi membaca satu suku kata pada pertemuan IV

• Menjelaskan materi dua suku kata pada pertemuan V
• Menjelaskan materi dua suku kata pertemuan VI
• Pelatihan tanda tangan pertemuan VII
• Evaluasi hasil belajar KF (Ulangan) pertemuan VII
• Pembagian cinderamata pada anggota KF





Warga mangaran yang mengikuti KF











Warga dan mahasiswa KKN












Warga dan mahasiswa KKN



Warga dan mahasiswa KKN



Warga dan mahasiswa KKN



Warga dan mahasiswa KKN



Warga dan mahasiswa KKN

Warga dan mahasiswa KKN



Warga dan mahasiswa KKN






19 Mei 2015
















20 Mei 2015













24 Mei 2015






28 Mei 2015



31 Mei 2015




3 Juni 2015



5 Juni 2015


7 Juni 2015




12 Juni 2015




Warga dan mahasiswa KKN









Warga dan mahasiswa KKN







Warga dan mahasiswa KKN


Warga dan mahasiswa KKN

Warga dan mahasiswa KKN

Warga dan mahasiswa KKN

Warga dan mahasiswa KKN
Warga dan mahasiswa KKN

Warga dan mahasiswa KKN




Paud Fajar Ulum










Paud Fajar Ulum








Paud Fajar Ulum



Paud Fajar Ulum


Paud Fajar Ulum


Paud Fajar Ulum


Paud Fajar Ulum

Paud Fajar Ulum


Paud Fajar Ulum




54%











54%









54%




55%



55%



57%



57%


57%



100%



2) Pendidikan PAUD
PAUD merupakan suatu upaya pembinaan yang ditunjukkan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Tujuan dari Pendidikan anak usia dini ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada siswa – siswi untuk membentuk karakter dalam menjaga kebersihan diri sendiri dan keberanian. Kegiatan ini mencakup kedalam aspek bidang pendidikan dan bidang kesehatan.
Pelaksanaan Pendidikan ini dilaksanakan seminggu 1x pada hari jum’at di Dusun Mangaran Selatan tempatnya di PAUD fajar ulum. Kegiatan ini adalah kegiatan wajib yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa yang sedang melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata – Pengabdian Pada Masyarakat (PPM-KKN) Universitas Abdurachman Saleh Situbondo Tahun 2015.
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik Posdaya kelompok 5 “Anggrek” mulai melaksanakan kegiatan tersebut pada tanggal 29 April 2015 yang diawali dengan observasi atau perkenalan kepada guru dan siswa PAUD Fajar Ulum dilaksanakan di RT 02 RW 11 Dusun Mangaran Selatan karena di dusun tersebut hanya ada satu Pendidikan anak Usia Dini yaitu Pendidikan anak Usia Dini Fajar Ulum.
Tabel 2.12 Tutor untuk Pendidikan Anak Usia Dini
No TEMPAT TUTOR SISWA
1 Dusun Mangaran Selatan RT 02 RW 11 1. Kiky 1. Ahmad tri A
2. Moh.Ikmal Fauzi
3. Moh Alfa R
4. Ach Andi P
5. Rifki Febrian
6. Hilmi Pratama
7. Feriyanto
8. Lailatul jannah
9. Salsabila Fitria
10. Ifana Dwi A


Adapula jadwal Pendidikan anak usia dini yang dilaksanakan dan disajikan dalam bentuk table di bawah ini :
Bidang / Macam Kegiatan Sasaran yang Telah Dicapai Waktu Sumber Daya Tempat
Pelaksanaan %
Realisasi Program Ket.
Pendidikan
• Berkunjung observasi ke PAUD fajar ulum


• Mensosialisasi mengenai makanan sehat dan hidup sehat


• Meningkatkan kesadaran hidup sehat yaitu kebersihan gigi untuk PAUD



• Meningkatkan kesadaran hidup sehat yaitu kebersihan kuku dan cuci tangan untuk PA
• Berkenalan pada guru dan siswa PAUD

• Dapat memilih makanan sehat dan hidup sehat


• Dapat menjaga kebersihan dan kesehatan kuku

• Dapat menjaga kebersihan dan kesehatan kuku
29 April 2015




22 Mei 2015



29 Mei 2015







5 juni 2015


Mahasiswa KKN



Guru, siswa dan Mahasiswa KKN


siswa dan Mahasiswa KKN




siswa dan Mahasiswa KKN

PAUD fajar ulum



Paud Fajar Ulum




Paud Fajar Ulum





Paud Fajar Ulum




33%




77%





77%







77%




Bidang / Macam Kegiatan Sasaran yang Telah Dicapai
Waktu Sumber Daya Tempat
Pelaksanaan %
Realisasi Program Ket.

• Melatih tari untuk persiapan haflah



• Melatih tari untuk persiapan haflah pertemuan ke II


• Melatih tari untuk persiapan haflah pertemuan ke III



• Melatih tari untuk persiapan haflah pertemuan ke IV


• Melatih tari untuk persiapan haflah pertemuan ke V


• Pementasan Hafla
• Dapat melakukan gerakan Tari

• Dapat melakukan gerakan Tari

• Dapat melakukan gerakan Tari

• Dapat melakukan gerakan Tari

• Dapat melakukan gerakan Tari

• Dapat menampilkan tari

8 Juni 2015


9 Juni 2015



10 Juni 2015



11 Juni 2015



12 Juni 2015



14 Juni 2015
Siswa dan mahasiswa KKN


Siswa dan mahasiswa KKN


Siswa dan mahasiswa KKN


Siswa dan mahasiswa KKN


Siswa dan mahasiswa KKN


Masyarakat, Siswa dan mahasiswa KKN

Paud fajar Ulum




Paud fajar Ulum


Paud Fajar Ulum



Paud Fajar Ulum



Paud Fajar Ulum



Di halaman Paud Fajar Ulum

30%




55%





85%





100%



100%




100%

 Bidang Kesehatan
1. Kesehatan Balita
Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui kesehatan dari balita serta tingkat partisipasi balita mulai dari usia 0-7 tahun. Kegiatan ini berlangsung di beberapa posyandu di Desa mangaran, diantaranya Posyandu Anggrek II Dusun Mangaran Selatan RT02/RW 11 bertempat di rumah ibu Sumo, Posyandu Melati I Dusun Krajan RT 01/RW 09 bertempat dirumah ibu Rahma, Posyandu Mawar Dusun Barat Pasar RT 01/RW 06 bertempat di rumah ibu Haerana dan Posyandu Melati II Dusun Krajan RT 02 RW 10 bertempat dirumah ibu Yuniarti/ Agus Samin.
Pelaksanaan kegiatan Posyandu balita dilaksanakan dalam 1 minggu sekali di tempat yang berbeda. kegiatan yang dilaksanakan di tiap posyandu, melakukan penimbangan dan pemberian makanan bergizi untuk menunjang peningkatan gizi balita.
2. Kesehatan Manula/Lansia
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan meningkatkan partisipasi bagi Lansia tentang pentingya kesehatan. Kegiatan ini berlangsung dalam 1 minggu sekali di beberapa posyandu yang sudah tercantum di atas. Di setiap posyandu telah disediakan kartu kunjungan kesehatan dan stiker yang disediakan oleh KKN tematik Posdaya “Anggrek”, dengan tujuan untuk mengetahui perkembangan kesehatan Lansia. Dengan adanya kartu kontrol ini petugas kesehatan juga lebih mudah untuk memeberikan pengobatan kepada Lansia. Selain itu juga dapat mengetahui tingkat partisipasi Lansia.
Kegiatan yang dilaksanakan diposyandu lansia diantaranya melakukan pemeriksaan dan memberikan obat terhadap penyakit yang diderita setiap lansia. Kebanyakan lansia mengalami penyakit sesak nafas, sering pusing, asam urat, batuk dan lain – lain.
 Bidang Ekonomi
1. Melaksanakan observasi di Desa Mangaran tentang kegiatan ekonomi yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 29 April 2015 pada ketua dan onggota PKK.
2. Mensosialisasikan program ekonomi yang akan dilakukan yaitu tentang pelaksanaan penyuluhan/pelatihan keterampilan lampion berkarakter dan pembuatan makanan Nimki. Pelaksanaan sosialisasi kepada warga masyarakat dilaksanakan pada hari Senin tanggal 11 Mei 2015 di Balai desa Mangaran.
3. Mengomunikasikan jadwal dan tempat untuk melaksanakan pelatihan pembuatan lampion kepada ibu-ibu desa mangaran khususnya anggota PKK.
4. Kegiatan selanjutnya yang dilakukan adalah menyediakan bahan yang akan digunakan seperti benang jahit 3 buah, 1 lem rajawali, 1 buah balon, kain flanel sesuai dengan karakter yang dibuat.
5. Sebelum pelaksanaan praktek, kordinator beserta anggota KKN Kelompok V desa Mangaran melaksanakan praktek sendiri agar saat demonstransi dapat menjelaskan kepada peserta pelatihan dengan lancar dan hasil dari karaya anak KKN bisa dijadiakan contoh acuan pembuatan lampion berkarakter.
6. Pelaksanakan penyuluhan/ pelatihan pembuatan lampion dilaksanakan pada hari Selasa, 5 Mei 2015 yang bertempat di Balai Desa Mangaran. Anggota dari pelaksanaan praktek adalah ibu-ibu PKK.
7. Hasil dari praktek selanjutnya di pamerkan di laun-alun sebagai produk unggulan desa Mangaran pada tanggal 6 Mei 2015-16 Mei 2015.
8. Proses pembuatan lampion berkarakter tidak berhenti waktu praktek dibalai desa saja tetapi berlajut di dusun Barat Pasar di rumah ibu Hosnol Hotima RT 01/RW 07. Dimana didusun tersebut merupakan tempat pelaksanaan kegiatan ekomi desa Mangaran. Pelaksanaan praktek pada tanggal 6 Mei 2015 dan 7 Mei 2015.
9. Program kedua dari kegiatan bidang ekonomi yaitu pembuatan makanan ringan nimki.
10. Mengomunikasikan jadwal dan tempat untuk melaksanakan pelatihan pembuatan nimki.
11. Kegiatan selanjutnya yang dilakukan adalah menyediakan bahan yang akan digunakan seperti tepung terigu 200gram, minyak goreng 0,5 kilogram, wijen 1 ons, ketumbar halus 2 sendok makanan, garam secukupnya, penggilingan kue, gunting, pisau, kompor, wajan.
12. Sebelum pelaksanaan praktek, kordinator beserta anggota KKN Kelompok V desa Mangaran melaksanakan praktek sendiri agar saat demonstransi dapat menjelaskan kepada peserta pelatihan dengan lancar.
13. Pelaksanakan penyuluhan/ pelatihan pembuatan nimki dilaksanakan pada hari Jumat, 22 Mei 2015 yang bertempat di Balai Desa Mangaran. Anggota dari pelaksanaan praktek adalah ibu-ibu PKK.
14. Proses pembuatan makanan ringan nimki tidak berhenti waktu praktek dibalai desa saja tetapi berlajut di dusun Barat Pasar di rumah ibu Hosnol Hotima RT 01/RW 07. Dimana didusun tersebut merupakan tempat pelaksanaan kegiatan ekonomi desa Mangaran. Pelaksanaan praktek pada tanggal 6 Mei 2015.




Bidang / Macam Kegiatan

Sasaran yang Telah Dicapai

Waktu Sumber Daya Tempat
Pelaksanaan %
Realisasi Program
Ekonomi
• Pelatihan kreatifitas warga dengan membuat lampion benang berkarakter

• Pelatihan tataboga











• Pelatihan kreatifitas warga dengan membuat lampion benang berkarakter

• Pelatihan tataboga



• Penambahan wawasan dan keterampilan membuat lampion berkarakter

• Penambahan ketrampilan dan wawasan bagi kader dan warga di dalam pembuatan makanan kecil “nimki”.

• Penambahan wawasan dan keterampilan membuat lampion berkarakter

• Penambahan ketrampilan dan wawasan bagi kader
05 Mei 2015
09.00-11.00






16 Mei 2015





18 Mei 2015




6 Juni 2015








7 Juni 2015

Kader PKK, Mahasiswa, alat dan bahan lampion
Kader PKK, Mahasiswa, alat dan bahan nimki



Ibu warga Mangaran




Ibu warga Mangaran

Balai Desa Mangaran



balai desa mangaran


Kantor Desa Mangaran


ibu Husnol Hotima



ibu Husnol Hotima

33%





50%




34%



100%





100%






Bidang / Macam Kegiatan
Sasaran yang Telah Dicapai

Waktu
Sumber Daya
Tempat
Pelaksanaan
%
Realisasi Program
dan warga di dalam pembuatan makanan kecil “nimki”.


 Bidang Lingkungan Hidup
Adapun perencanaan di bidang lingkungan hidup dengan program Kebun Bergizi yang telah terealisasi selama pelaksanaan KKN Tematik Posdaya di Desa Mangaran Mulai tanggal 23 April 2015 adalah sebagai berikut :
Bidang / Macam Kegiatan Perencanaan yang Telah Terealisasi Waktu Sumber Daya
Tempat Pelaksanaan
Lingkungan Hidup

• Melaksanakan kerja bakti di lingkungan Kantor Desa

• Observasi lahan di dusun 1,2,3,4,5 dan 6


• Kerja bakti bersama Perangkat Desa di Makam

• Observasi lahan di Balai Desa


• Observasi lahan di Dusun Mangaran Selatan




• Sosialisi program kerja Lingkungan Hidup


• Melakukan konfirmasi tentang jadwal pelaksanaan kegiatan Kebun Bergizi

• Penanaman benih holtikultura di persemaian

• Konfirmasi dan persiapan pengolahan lahan di Dusun Mangaran Selatan
• Pengolahan lahan di Dusun Mangaran Selatan


• Meninjau perkembangan bibit tanaman hortikultura




• Meninjau Perkembangan tanaman hortikultura dan Kebun Bergizi

• Observasi lahan untuk perlombaan Kebun bergizi tingkat Kecamatan
• Pengolahan lahan dan penanaman tanaman hortikultura


• Penanaman bibit di dusun Mangaran Selatan RT 02 RW 11

• Penanaman benih dipolibeg





• Pemindahan bibit ke polybag



• Observasi lahan di Dusun Barat Pasar


• Pengolahan lahan di Dusun Barat Pasar


• Penanaman Benih Tanaman Hortikultura Ke Polybag

• Terciptanya lingkungan Kantor Desa Mangaran yang bersih
• Mengetahui lahan kosong pekarangan warga
• Mengetahui lahan milik Kantor Desa Mangaran
• Mengetahui lahan kosong pekarangan warga di dusun Mangaran Selatan
• Masyarakat,PKK dan perangkat Desa mengetahui tentang program yang di rencanakan mahasiswa KKN
• Mengetahui lahan kosong pekarangan warga

• Tersedianya benih yang akan di tanam di lahan warga
• Kesiapan kegiatan pengolahan lahan di Dusun Mangaran Selatan
• Terbentuknya Kebun Bergizi dan pengoptimalan lahan kosong pekarangan warga
• Mengetahui perkembangan bibit tanaman hortikultura
• Mengetahui perkembangan tanaman hortikultura dan Kebun Bergizi
• Mengetahui kondisi lahan yang akan menjadi Kebun Bergizi
• Terbentuknya Kebun Bergizi dan pengoptimalan lahan kosong pekarangan
• Terbentuknya Kebun Bergizi dan pengoptimalan lahan kosong pekarangan

• Tersedia bibit tanaman hortikultura untuk Kebun Bergizi

• Tersedianya bibit untuk pengolahan lahan di Dusun Barat Pasar
• Mengetahui lahan kosong pekarangan yang akan dijadikan Kebun Bergizi
• Terbentuknya Kebun Bergizi dan pengoptimalan lahan

• Terbentuknya kebun bergizi dan pengoptimalan lahan di Dusun Barat Pasar



24 April 2015



25 April 2015



30 April 2015


1 Mei 2015





2 Mei 2015








11 Mei 2015





12 Mei 2015



14 Mei 2015




15 Mei 2015






17 Mei 2015







18 - 19Mei 2015



22 Mei 2015






23 Mei 2015




24 Mei 2015








24 Mei 2015




29 Mei 2015




30 Mei 2015





31 Mei 2015




5 Juni 2015



Perangkat Desa,PKK
,Mahasiswa KKN

Mahasiswa KKN dan Bpk Kadus Saiful Abidin

Perangkat Desa dan Mahasiswa KKN

Mahasiswa KKN


Mahasiswa KKN dan Bpk Kadus Saiful Abidin





Perangkat Desa,PKK
,Mahasiswa KKN dan Masyarakt





Mahasiswa KKN dan Bpk Kadus Saiful Abidin

Mahasiswa KKN



Mahasiswa KKN




Mahasiswa KKN ,Bpk Kadus Saiful Abidin dan Warga




Mahasiswa KKN



Mahasiswa KKN





Mahasiswa KKN dan Warga


Mahasiswa KKN,PKK dan Warga



Mahasiswa KKN dan warga





Mahasiswa KKN



Mahasiswa KKN




Mahasiswa KKN dan warga





Mahasiswa KKN dan warga



Mahasiswa KKN dan warga


Kantor Desa Mangaran




Desa Mangaran



Desa Mangaran


Kantor Desa Mangaran



Dusun Mangaran Selatan







Kantor Desa Mangaran








Dusun Mangaran Selatan


Kantor Desa Mangaran



Dusun Mangaran
Selatan



Dusun Mangaran Selatan






Kantor Desa Mangaran



Dusun Mangaran
Selatan dan




Kantor Desa Mangaran
Dusun Karang Kenik


Dusun Karang Kenik



Dusun Mangaran Selatan




Posko KKN Kantor Desa Mangaran


Posko KKN di Kantor Desa Mangaran



Dusun Barat Pasar





Dusun Barat Pasar



Dusun Barat

 Bidang Keagamaan
No Program Kerja Tanggal Pelaksanaan Hasil Kualitatif Hasil Kuantitatif

1. Melaksanakan Kifayah 13 mei 2015 Masyarakat Mangaran mampu melaksanakan kifayah dengan baik 1 kali pertemuan dengan masayarakat sebanyak 30 orang
2. Pengajian muslimat 25 mei ,1 dan 8 juni, 2015 Masyarakat mampu menjalin hubungan emosionall antar warga n warga mampu meningkatkan siritual dengan baik
3 kali pertemuan dengan masyarakat Mangaran sebanyak 25
3. Khotmil qur’an 28 mei , 4,11 juni 2015 Para pemuda dan pemudi mampu membaca al-quran dengan baik dan fasih Dilaksanakan sebanyak 3 kali dengan peserta sebanyak 15 orang.
4. Isra’ mi’raj 30 juni 2015 Masyarakat mampu menyadari pentingnya hari-hari besar dalam islam. Dilaksanakan sebanyak 1 kali latihan dengan masyarakat sebanyak 50 orang.

Kegitan KKN Interhtrasi-Interkoneksi Tematik Posdaya khususnya dalam bidang keagamaan tahun akademik 2014/2015 Universitas Abdurrachman Saleh Situbondo ini dilakukan didusun Mangaran selatan, yang didiami oleh kelompok V (lima).
Tahap awal dalam kegiatan ini adalah melakukan observasi terhadap lingkungan atau lokasi KKN dengan cara mencari berbagai informasi yang ada di lokasi dan mencari mengenai hal-hal apa yang dirasa kurang dan diperlukan di lokasi tersebut,
Setelah dilakukannya sebuah observasi yang dirasa cukup maka hal yang harus dilakukan ialah pembuatan atau perancangan program kerja, yang kemudian dijadikan sebagai landasan dasar program yang akan dilaksankan di lokasi KKN . Rogram kerja khususs bidang kegamaan yang telah dirancang tersebut kemudian diteliti oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) untuk disetujui dan kemudian dilaksanakan.
b) Kaderisasi/Agen Pembaharuan (Posdaya)
1. Bidang Pendidikan
Ketua : Saiful Abidin
Sekretaris : Siti Sakinah
Bendahara : Khairul Nikmah
2. Bidang kesehatan
Ketua : Sumo
Sekretaris : Suaiba
Bendahara : Yuli
Anggota : Yunita Pratiwi P.D
3. Bidang Ekonomi
Ketua : Hosnol hotima
Sekretaris : Halila
Bendahara : Nur Aziza
Anggota : Haerana
Usman
4. Bidang Lingkungan hidup
Ketua : Asmiyati
Sekretaris : Rumiyati
Bendahara : Salama
5. Bidang Keagamaan
Ketua : Wahyu
Sekretaris : Lutfi
Bendahara : Johan
3. Faktor pendukung dan Penghambat Pelaksanaan program
a. Bidang Pendidikan
1. Pendidikan Keaksaraan Fungsioanal (KF)
 Faktor Pendukung
Faktor yang mendukung pelaksanaan program Keaksaran Fungsional (KF) di Dusun Mangaran Selatan RT:02 RW:11 Desa Mangaran yaitu :
1) Persetujuan dari pihak perangkat Desa yaitu Kepala Dusun yang memperbolehkan melaksanakan program Keaksaran Fungsional (KF) di Dusun tersebut.
2) Tempat pelaksanaan program Keaksaran Fungsional (KF) yang telah tersedia dan layak untuk ditempati sebagai proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yaitu di PAUD Fajar Ulum.
3) Antusias dan semangat warga yang mendukung terlaksananya program Keaksaran Fungsional (KF).
 Faktor penghambat
Faktor yang mempengaruhi atau menghambat pelaksanaan program Keaksaran Fungsional (KF) di Dusun Mangaran Selatan RT:02 RW:11 Desa Mangaran yaitu :
1) Penglihatan warga yang mengikuti Program Keaksaran Fungsional (KF) yang kurang jelas karena faktor usia.
2) Jadwal yang sudah ditetapkan terhambat oleh kegiatan yang ada di Dusun tersebut, misalnya pengajian, hotmil Qur’an, hajatan, dan lain-lain.
3) Rasa ingin tahu warga sekitar yang tidak mengikuti program Keaksaran Fungsional (KF) sehingga membuat kegaduhan di luar kelas dan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) menjadi sedikit terganggu.
2. Pendidikan PAUD
 Faktor pendukung
Faktor yang mendukung pelaksanaan PAUD Fajar Ulum di Dusun Mangaran Selatan RT:02 RW:11 yaitu :
1) Tempat yang sudah tersedia dan layak untuk ditempati.
2) Siswa dan guru yang sangat antusias dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM).
3) Dukungan dan partisipasi orang tua yang sangat membantu pelaksanaan program PAUD.
 Faktor penghambat
Faktor yang mempengaruhi atau menghambat pelaksanaan program PAUD Fajar Ulum di Dusun Mangaran Selatan RT:02 RW:11 yaitu :
1) Fasilitas yang kurang memadai.
2) Siwa yang cenderung asyik bermain sendiri dan jarang memperhatikan guru yang sedang menjelaskan, sehingga kondisi kelas ramai.
b. Bidang Kesehatan
 Faktor pendukung
Faktor yang mendukung pelaksanaan program Posyandu Balita dan Lansia di beberapa Dusun Desa Mangaran yaitu :
1) Persetujuan dari pihak perangkat desa yaitu Kepala Dusun dan Kader di setiap Posyandu serta petugas kesehatan.
2) Tersediannya tempat Posyandu sehingga kegiatan tersebut mudah dijangkau oleh warga.
3) Antusias warga dalam mengikuti program posyandu khususnya Posyandu Balita.

 Faktor penghambat
Faktor yang mempengaruhi atau menghambat pelaksanaan program Posyandu Balita dan Lansia di beberapa Dusun Desa Mangaran yaitu :
1) Kurangnya antusias warga khususnya Posyandu Lansia yang ada di semua Posyandu yang ada di Desa Mangaran.
2) Jadwal pelaksanaan dan sosialisasi Posyandu yang di tetapkan oleh Kader Posyandu dan petugas kesehatan belum menjangkau keseluruh warga khususnya Posyandu Lansia.
3) Kedatangan warga tidak tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh kader Posyandu sehingga memerlukan waktu yang cukup lama dalam pelaksanaanya.
3. Bidang Ekonomi
 Faktor pendukung
Faktor yang mendukung pelaksanaan program pelatihan/penyuluhan pembuatan “Lampion Berkarakter” dan pembuatan makanan ringan “ Nimki”di Dusun Barat Pasar RT:02 RW:07 Desa Mangaran yaitu :
1) Persetujuan dari pihak perangkat Desa yaitu Kepala Dusun dan Kader PKK yang memperbolehkan melaksanakan program pelatihan/penyuluhan pembuatan “Lampion Berkarakter” dan pembuatan makanan ringan “ Nimki”.
2) Adanya kegiatan pameran yang dipamerkan di Alun-alun Situbondo tanggal 6-16 Mei 2015 sebagai produk unggulan Desa Mangaran.
3) Program tersebut sebagai produk pengganti produk musiman “ladrang sukun”.
 Faktor penghambat
Faktor yang mempengaruhi atau menghambat pelaksanaan program pelatihan/penyuluhan pembuatan “Lampion Berkarakter” dan pembuatan makanan ringan “ Nimki”di Dusun Barat Pasar RT:02 RW:07 Desa Mangaran yaitu :
1) Kurangnya kreatifitas warga menjadi kendala atau penghambat dalam pelaksanaan program tersebut.
2) Penyesuaian jadwal pelaksanaan terbentur dengan kegiatan warga yang mempunyai kesibukan.
3) Kurangnya antusias warga terhadap program pelatihan/penyuluhan pembuatan “Lampion Berkarakter” dan pembuatan makanan ringan “ Nimki”.
4. Bidang Lingkungan Hidup
 Faktor pendukung
Faktor-faktor yang mendukung pelaksanaan program lingkungan hidup kebun bergizi sebagai berikut :
 Sebagian besar lahan pekarangan di Desa Mangaran masih kosong dan belum di manfaatkan secara optimal
 Faktor penghambat
Faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan program lingkungan hidup kebun bergizi sebagai berikut :
 Kurangnya kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong pekarangan.
 Kurangnya antusiasme masyarakat Desa Mangaran untuk melakukan kebun bergizi

5. Bidang Pendidikan Keagamaan
 Faktor pendukung
Beberapa faktor pendukung yang menunjang berjalannya lancarnya program kami antara lain:
1) Sarana prasarana yang memadai ,sehingga memerlancar pelaksanaan program kami.
2) Lingkungan masyarakat yang mendukung ,sehingga yang membuat kami melaksanakan program juga bersemanagat.
 Faktor penghambat
Tidak banyak faktor penghambat dalam program kami dalam bidang keagamaan ,karena memang masyarakat dusun Mangaran selatan yang kami tempati untuk pelaksanaan program dalam bidang keagamaan memiliki jiwa siritual yang kuat , faktor penghambat antara lain
1) Terkendala dengan agenda atau program yang laen.
2) Dan derbatas oleh waktu

C. Hasil Kegiatan dan Temuan
1. Hasil Kegiatan
 Bidang Pendidikan
a. Keaksaraan Fungsional (KF)
Hasil yang didapatkan selama mahasiswa KKN tematik posdaya melaksanakan program keaksaraan Fungsional (KF) yaitu :
1) Warga yang telah mengikuti program keaksaraan Fungsional (KF) sudah bisa menulis dan membaca dan dikategorikan berhasil.
2) Warga yang mengikuti program keaksaraan Fungsional (KF) telah mengenal huruf dari A – Z dan dikategorikan berhasil.
3) Warga yang telah mengikuti program keaksaraan Fungsional (KF) sudah bisa membuat tanda tangan tanpa harus cap jempol dan dikategorikan berhasil.
b. PAUD
Hasil yang didapatkan selama mahasiswa KKN tematik posdaya melaksanakan program PAUD yaitu :
1) Siswa mampu dan bisa menerapkan hidup sehat.
2) Siswa bisa menggosok gigi dengan benar.
3) Siswa bisa memotong kuku dan mencuci tangan dengan benar.
 Bidang Kesehatan
Hasil yang didapatkan selama mahasiswa KKN tematik posdaya melaksanakan program POSYANDU yaitu :
1) Tingkat partisipasi lansia sudah dapat dikatakan berhasil.
2) Tingkat partisipasi ibu hamil sudah dapat dikatakan berhasil.
3) Tingkat partisipasi balita sudah dapat dikatakann berhasil

 Bidang Ekonomi
Hasil yang didapatkan selama mahasiswa KKN tematik posdaya melaksanakan program ekonomi yaitu :
1) Kreativitas masyarakat yang meningkat.
2) Masyarakat dapat meningkatkan pendapatan keluarga.

 Bidang Lingkungan Hidup
Hasil yang didapatkan selama mahasiswa KKN tematik posdaya melaksanakan program lingkungan hidup yaitu :
1) Mengurangi pengurangan pembelanjaan keluarga dengan adanya kebun bergizi.
2) Lingkungan menjadi hidup dengan adanya berbagai macam tumbuhan.
3) Pemanfaatan lahan kosong yang tidak terpakai.
 Bidang Keagamaan
Hasil yang didapatkan selama mahasiswa KKN tematik posdaya melaksanakan program keagamaan yaitu :
1) Memperdalam ilmu agama dengan adanya khotmil al – qu’an
2) Partisipasi remaja yang sangat antusias mengikuti program remas.
3) Meningkatkan kegiatan aflah yang sudah terlaksana setiap tahunnya.
2. Temuan
 Bidang Pendidikan
 Pendidikan Keanksaraan Fungsional (KF)
1) Kesulitan dalam mencari tutor dan warga yang akan mengikuti KF.
2) Struktur organisasi KF yang masih belum jelas ketika di awal pelaksanaan program.
 Pendidikan PAUD
Sarana dan prasarana yang ada tidak mendukung program pelaksanaan sehingga menghambat jalannya proses belajar mengajar.
 Bidang Kesehatan
1) Kesulitan dalam mendata lansia diawal program pelaksanaan.
2) Tidak adanya kartu kunjungan dan stiker dari petugas kesehatan sebagai bukti bahwa telah ikut serta dalam Posyandu.
 Bidang Ekonomi
Tidak terlaksananya pembuatan ladrang labu karena masyarakat tidak tertarik.
 Bidang Lingkungan Hidup
1) Masyarakat kurang perduli terhadap tumbuhan yang ditanam sehingga banyak yang dimakan ayam.
2) Tidak mendapatkan ijin dari Kepala Desa untuk Lahan yang dijadikan lahan pioner.
 Bidang Pendidikan Keagamaan
Tidak adanya kerjasama antara pihak panitia dengan coordinator keagamaan



BAB 3. KESIMPULAN, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT

A. Kesimpulan
B. Rekomendasi Tindak Lanjut Program




































DAFTAR PUSTAKA



0 komentar: